Langsung ke konten utama

CARA MENANAM SAWI DI POLIBAG


Setiap hari terasa belum lengkap kalau belum berbagi sebuah artikel Cara Budidaya kepada pecinta ISB. Untuk itu ini ada Cara Menanam Sawi di Polibag yang akan saya bagikan kepada semuannya. Siapa tahu berguna dan bermanfaat untuk anda. Sebelum saya jabaran ketahui dulu apa itu Sawi? Saya yakin semua pasti tahu.

Sayuran Sawi ini sangat disukai banyak orang karena dapat diolah dan dikombinasikan berbagai masakan. Yang sering itu dibuat untuk masakan mie. Untuk itu saya akan bercerita sedikit mengenai Cara Budidayanya. Jadi anda kalau termasuk orang yang suka sayuran ini bisa mencobanya dirumah dan hasilnya bisa untuk di masak sendiri, daripada harus beli ke pasar.

Cara Menanam Sawi di Polibag

Cara Menanam Sawi di Polibag



Yang perlu anda ketahui juga kalau Sawi ini bisa tumbuh di dataran tinggi maupun rendah. Akan tetapi sebaiknya di tanam di dataran rendah karena ketersediaan airnya banyak dan tekstur tanah rata-rata gembur dan banyak mengandung humus. Selain itu sayuran ini tahan hujan sehingga bisa Dibudidayakan sepanjang tahun.

Sekarang saya akan membahas tentang Cara Budidaya Sawi di Polibag. Untuk itu diharapkan para pecinta ISB benar-benar membacanya dengan cermat dan memahaminya dengan seksama. Tidak usah berpanjang lebar lagi. Adapun Cara Budidayanya itu ada 3 tahapan, yaitu : Persemaian, Penanaman, dan Pemanenan. Sedangkan penjelasan dari semua itu seperti di bawah ini :


1. Persemaian
  • Siapkan polibag dengan ukuran diameter 15 cm atau kurang.
  • Isi polibag dengan tanah humus atau sub soil. Akan lebih baik jika menggunakan kompos.
  • Semaikan biji sawi di dalam satu polibag.
  • Lalukan penyiraman setiap hari yaitu pagi dan sore hari.
  • Setelah tumbuh menjadi benih dan berumur 3-4 minggu baru bisa ditanam.

2. Penanaman
  • Siapkan polibag dengan ukuran diameter 15 cm atau kurang.
  • Isi polibag dengan tanah humus atau sub soil. Akan lebih baik jika menggunakan kompos.
  • Cabut benih sawi dari persemaian, hari - hati karena akar tidak boleh putus.
  • Gali Lobang dengan Jari kemudian tanam benih sawi. Dalam satu polibag dapat ditanam 3-5 bibit sawit.
  • Lalukan penyiraman setiap hari yaitu pagi dan sore hari.
  • Setiap minggu berikan kompos sebagai pupuk organik.

3. Pemanenan

Tanaman Sawi dapat dipetik hasilnya setelah berumur 2 bulan. Banyak cara yang dilakukan untuk memanennya, antara lain : ada yang mencabut seluruh tanaman, ada yang memotong bagian batangnya tepat di atas permukaan tanah, dan ada juga yang memetik daunnya satu per satu. Cara yang terakhir ini dimaksudkan agar tanaman bisa tahan lama.

Kurang lebihnya seperti itu Cara Menanam Sawi di Polibag. Selain itu juga bisaDibudidayakan Di Pot. Caranya sama, tinggal ganti saja polibag dengan pot. Ada tips sedikit, guna menjaga ketersediaan sawi anda dapat melakukan penanaman sawi dengan selang waktu seminggu sekali sebanyak 5 - 10 polibag. Sekian dan terima kasih.



Sumber : http://www.pama2jati.com/2014/06/cara-menanam-sawi-di-polibag.html

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MEMBANGUN KREATIFITAS

THINKERTOYS "Handbook" Permainan Berpikir para Pebisnis Kreatif. Mengoptimalkan sinergi otak kanan dan otak kiri . Thinkertoys merangsang setiap orang untuk mendapatkan ide baru. Thinkertoys merupakan teknik spesifik dan praktis yang dapat menghasilkan ide besar atau kecil: untuk menghasilkan uang, menyelesaikan masalah, memenangi persaingan, atau meningkatkan karier. Yang pasti, teknik-teknik ini akan membantu Anda memiliki ide untuk menghasilkan produk baru dan cara baru melakukan sesuatu. Thinkertoys ini … Mengubah setiap orang menjadi pemikir kreatif — CreativeMind Menunjukkan bagaimana melakukan hal yang dianggap tak mungkin — The Futurist Orkestra berpikir-kreatif dalam sebuah buku yang akan melejitkan imajinasi — Chicago Tribune Menunjukkan bagaimana mengembangkan imajinasi — Newsweek Akan mengubah cara berpikir — Wall Street Journal Salah satu buku bisnis terpenting dasawarsa ini — Women in Business Salah satu buku bisnis terbaik — majalah success Akan

MENENGOK LAGI BUNG HATTA

Suatu ketika, pada tahun 1950an, Bung Hatta ingin memiliki sepatu Bally—bila disebut Bung, niscaya orang akan berpaling kepada proklamator itu, bukan Hatta yang lain (baginya, panggilan Bung juga lebih egaliter dibandingkan dengan Bapak). Ini merek terkenal pada masa itu. Tapi, sekalipun ia wakil presiden negara ini, Bung Hatta baru sanggup menyimpan guntingan iklan sepatu yang memuat alamat penjualnya—ia harus menabung lebih dulu. Ia tak bisa menyuruh ajudan untuk langsung membeli sepatu itu. Tokoh ini memang memilih cara yang khas Hatta: berusaha membeli dengan uang hasil keringat sendiri. Usaha Bung Hatta untuk menyisihkan sebagian gaji sebagai wakil presiden tidak mudah terlaksana. Uang gaji terpakai untuk keperluan rumah tangga dan membantu orang-orang yang meminta pertolongan. Pendek cerita, hingga akhir hayatnya, Bung Hatta hanya mampu memiliki guntingan iklan sepatu Bally itu. Mengapa Bung Hatta tidak memasukkan item sepatu Bally ke dalam anggaran rumah

JANGAN LARI DARI MASALAH

Sumber Gambar : www.lssacademy.com Ah, masalah lagi, masalah lagi. Bosen ah ! Masih sering memiliki pemikiran demikian ? Hehe, .. pasti iyah. Hal yang ditakuti serta selalu ingin dijauhi oleh semua orang, ingin dihindari dan selalu dijadikan biang ketidak nyamanan dalam hidup. Yah, itulah masalah. Semua orang pasti akan mengalaminya, menemukannya dan menjumpainya disetiap waktu dan kesempatan, ya toh. Bener kan ? … halahhh, kayak apa saja.   Setiap hari masalah seolah menjadi santapan wajib bagi kita. Adakah yang tidak mempunyai masalah ? Atau adakah mereka yang terbebas dari masalah ? Ah, ya jelas tidak ada dong. Hidup itu kan terus bergerak, tanda adanya pergerakan itu adalah peningkatan baik secara pemikiran, ucapan maupun tindakan. Dan pergerakan itu muncul oleh karena adanya inovasi sebagai sebuah solusi. Nah lhoo, .Solusi buah dari Inovasi itu tidak akan hadir jika MASALAH tidak menyambangi kita. Jadi, justru Solusi itu bisa timbul jika masalah muncul. Logikanya, lha